Slider
clean-5
Total Pageviews
Labels
- AMUNGME-KAMORO
- Animals
- BAHASA
- BERITA BOLA
- Biografi dan Tokoh Terkenal
- BOLLA
- Buah Hati
- CERITA RAKYAT
- COLECTION PHOTO
- Document West Papua
- DOK
- FORKOPMADE
- Free West Papua
- FREEDOM
- FREEPORT
- GENOCIDE
- History
- HISTORY WEST PAPUA
- Hukum dan Kriminal
- Indognesian
- INFO
- Kisah Inspirasi
- KNPB
- LAGU
- Melanesian
- Misteri Papua
- MULTIMEDIA
- MUSIK PAPUA
- National Geographic West Papua
- News photo
- PANA'S
- PANAS News
- PAPUA
- PELANGGARAN HAM
- PERSIPURA
- PNG-PASIFIK
- Profil
- PSSI
- PUISI
- RELIGIOUS AND TRUST
- SEJARAH
- SENI BUDAYA
- seputar papua
- SUKU DI PAPUA
- teknologi
- TIK
- TIPS and TRIK
- TPN-OPM
- VIDEO FREEDOM
- west Papua
Labels
- AMUNGME-KAMORO
- Animals
- BAHASA
- BERITA BOLA
- Biografi dan Tokoh Terkenal
- BOLLA
- Buah Hati
- CERITA RAKYAT
- COLECTION PHOTO
- Document West Papua
- DOK
- FORKOPMADE
- Free West Papua
- FREEDOM
- FREEPORT
- GENOCIDE
- History
- HISTORY WEST PAPUA
- Hukum dan Kriminal
- Indognesian
- INFO
- Kisah Inspirasi
- KNPB
- LAGU
- Melanesian
- Misteri Papua
- MULTIMEDIA
- MUSIK PAPUA
- National Geographic West Papua
- News photo
- PANA'S
- PANAS News
- PAPUA
- PELANGGARAN HAM
- PERSIPURA
- PNG-PASIFIK
- Profil
- PSSI
- PUISI
- RELIGIOUS AND TRUST
- SEJARAH
- SENI BUDAYA
- seputar papua
- SUKU DI PAPUA
- teknologi
- TIK
- TIPS and TRIK
- TPN-OPM
- VIDEO FREEDOM
- west Papua
Hukum dan Kriminal
Travel
Performance
‹
›
Cute
My Place
Slider
Racing
Videos
DAKAR — Afrika adalah bagian dunia di mana penganut ajaran Katolik bertambah, dan sebagian orang berpendapat kini saatnya ada Paus non Eropa yang berkulit hitam.
Bahkan pada tahun 2005, ketika Paus Benediktus terpilih, Kardinal Francis Arinze dari Nigeria sudah dianggap sebagai calon kuat pengganti Paus Yohannes Paulus Kedua.
Arinze yang berusia 80 tahun, sekarang juga dianggap sebagai calon kuat seperti juga halnya, Kardinal Peter Kodwo Appiah Turkson yang berusia 64 tahun dari Ghana.
Kardinal Peter Kodwo Appiah Turkson dari Ghana juga disebut sebagai calon kuat pengganti Paus Benediktus XVI
Statistik terbaru Vatikan menunjukkan, antara tahun 2009 dan 2010 di banyak bagian dunia jumlah penganut Katolik turun, yang jumlahnya naik hanya di Asia Tenggara dan Afrika.
Jumlah siswa di seminari, atau siswa calon pastur juga menurun di Eropa dan Amerika, tetapi meningkat di Asia dan Afrika.
Pengunduran diri Paus Benediktus menimbulkan pertanyaan baru, apakah sekarang sudah waktunya ada paus non Eropa, khususnya dari Afrika dan berkulit hitam, setelah berabad-abad dipimpin oleh paus Eropa, yang kebanyakan dari Italia.
Umat Katolik di Senegal dan Ghana, walaupun demikian, mengatakan mereka menganggap ras pemimpin gereja itu pada umumnya tidak penting.
Gabriel Charles Palmer Buckle adalah Uskup Agung Accra, Ibukota Ghana. Ia mengatakan,
”Bagi kami di Gereja Katolik, ras tidak berperan sama sekali, dan seharusnya tidak memainkan peranan samasekali. Katolik berarti bahwa semua budaya, ras, dan manusia, adalah satu , sehingga tidak penting apakah paus seorang berkulit hitam, putih atau kuning.”
Kardinal Theodore Adrien Sarr, Uskup Agung Dakar, akan merupakan salah seorang kardinal untuk dipilih menjadi paus yang akan datang. Berbicara kepada wartawan hari Senin, ia mengatakan, bukan etnik paus yang penting dan diutamakan tetapi kekuatan dan keyakinannya untuk memimpin gereja.
Ia menyatakan keraguan bahwa saatnya tiba bagi Paus kulit hitam Afrika. Ia juga mengatakan bahwa persoalan ini telah ada sejak lama.
Apakah Gereja Katolik siap untuk mempunyai pemimpin kulit hitam? Apa dunia siap menerima Paus kulit hitam Afrika? Saya ragu, katanya. Memang benar, kita menghadapi kasus yang serupa mengenai Barack Obama. Tetapi, katanya, mengingat bagaimana orang Afrika biasanya diperlakukan, saya tidak melihat kemungkinan besar akan terlaksana.
Dominique Basse adalah anggota Gereja Martir Uganda di Dakar. Ia mengatakan, dengan adanya paus kulit hitam dari Afrika sudah tentu akan memperkuat kedudukan Afrika di dunia. Seperti apabila presiden terpilih dari partai kita sendiri, akan meninggikan kedudukan kelompok kita.
Paus Benediktus akan meletakkan jabatan tanggal 28 Februari. Kardinal-kardinal dari seluruh dunia akan berkumpul di Roma di mana proses untuk memilih penggantinya akan dimulai hari berikutnya.
Kardinal Peter Kodwo Appiah Turkson dari Ghana juga disebut sebagai calon kuat pengganti Paus Benediktus XVI |
Sumber; www.voaindonesia.com
RELIGIOUS AND TRUST
Rabu Abu adalah hari pertama Masa Prapaska, yang menandai bahwa kita memasuki masa tobat 40 hari sebelum Paska. Angka “40″ selalu mempunyai makna rohani sebagai lamanya persiapan. Misalnya, Musa berpuasa 40 hari lamanya sebelum menerima Sepuluh Perintah Allah (lih. Kel 34:28), demikian pula Nabi Elia (lih. 1 raj 19:8). Tuhan Yesus sendiri juga berpuasa selama 40 hari 40 malam di padang gurun sebelum memulai pewartaan-Nya (lih. Mat 4:2).
1. MENGAPA HARI RABU?
Nah, Gereja Katolik menerapkan puasa ini selama 6 hari dalam seminggu (hari Minggu tidak dihitung, karena hari Minggu dianggap sebagai peringatan Kebangkitan Yesus), maka masa Puasa berlangsung selama 6 minggu ditambah 4 hari, sehingga genap 40 hari. Dengan demikian, hari pertama puasa jatuh pada hari Rabu. (Paskah terjadi hari Minggu, dikurangi 36 hari (6 minggu), lalu dikurangi lagi 4 hari, dihitung mundur, jatuh pada hari Rabu).
Jadi penentuan awal masa Prapaska pada hari Rabu disebabkan karena penghitungan 40 hari sebelum hari Minggu Paska, tanpa menghitung hari Minggu.
2. MENGAPA RABU “ABU”?
Abu adalah tanda pertobatan. Kitab Suci mengisahkan abu sebagai tanda pertobatan, misalnya pada pertobatan Niniwe (lih. Yun 3:6). Di atas semua itu, kita diingatkan bahwa kita ini diciptakan dari debu tanah (Lih. Kej 2:7), dan suatu saat nanti kita akan mati dan kembali menjadi debu. Olah karena itu, pada saat menerima abu di gereja, kita mendengar ucapan dari Romo, “Bertobatlah, dan percayalah kepada Injil” atau, “Kamu adalah debu dan akan kembali menjadi debu” (you are dust, and to dust you shall return).”
3. TRADISI AMBROSIAN
Namun demikian, ada tradisi Ambrosian yang diterapkan di beberapa keuskupan di Italia, yang menghitung Masa Prapaskah selama 6 minggu, termasuk hari Minggunya, di mana kemudian hari Jumat Agung dan Sabtu Sucinya tidak diadakan perayaan Ekaristi, demi merayakan dengan lebih khidmat Perayaan Paskah. Tentang hal ini sudah pernah diulas di sini, silakan klik.
Rabu Abu jatuh pada tanggal-tanggal berikut di tahun-tahun mendatang:
* 2010 - 17 Februari
* 2011 - 9 Maret
* 2012 - 22 Februari
* 2013 - 13 Februari
* 2014 - 5 Maret
* 2015 - 18 Februari
* 2016 - 10 Februari
* 2017 - 1 Maret
* 2018 - 14 Februari
* 2019 - 6 Maret
* 2010 - 17 Februari
* 2011 - 9 Maret
* 2012 - 22 Februari
* 2013 - 13 Februari
* 2014 - 5 Maret
* 2015 - 18 Februari
* 2016 - 10 Februari
* 2017 - 1 Maret
* 2018 - 14 Februari
* 2019 - 6 Maret
Untuk mendapatkan artikel lainnya berkenaan Rabu Abu, silakan klik link berikut ini:
http://katolisitas.org/10130/menyalakan-kembali-semangat-pembaruan-diri-di-hari-rabu-abu
RELIGIOUS AND TRUST
Langganan:
Postingan (Atom)
Recent Comments